Newest Post
// Posted by :Unknown
// On :Senin, 29 Februari 2016
Spirited Away
Hai hai… Kali ini aku bakalan me-review sebuah anime Jepang yang menembus pasaran Amerika nih. Anime ini sampai membuat perusahaan animasi terkenal Amerika, Walt Disney Studio, tertarik lo. Keren banget kan. Yaudah yuk langsung kita liat aja. Cekidot !!
Spirited Away atau Sen to Chihiro no Kamikakushi (千と千尋の神隠し,
"Penculikan Ajaib Sen dan Chihiro") adalah sebuah film tahun 2001 yang disutradarai
sutradara anime
dan mangaka
Jepang
Hayao
Miyazaki yang dibuat di Studio Ghibli.
Hayao Miyazaki, seorang sosok master animator, ilustrator, dan
seniman manga senior yang telah lama berkecimpung dan menghasilkan banyak
karya-karya animasi yang populer dan beberapa mencapai hits sebagai salah film
animasi terbaik yang pernah di buat dengan tampilan grafis yang memukau. Bisa
dikatakan sosok Hayao Miyazaki layaknya Steven Spielberg-nya dunia
animasi.
Spirited Away dirilis di Jepang pada Juli 2001, menarik penonton sebanyak sekitar 23 juta dan meraup
pendapatan sebesar 30 miliar yen, mengalahkan Titanic
untuk menjadi film tersukses dalam sejarah Jepang. Cerita yang fresh dan karakter – karakter unik khas Hayao Miyazaki
membuat film ini mendapatkan penghargaan BEST ANIMATED
FEATURE FILM 2003 ACADEMY AWARDS yang pertama kali dalam
sejarah jatuh kepada film anime ( animasi jepang ) dan BEST FILM
JAPANESE.
Sebelumnya, film ini juga memenangkan penghargaan
Oscar pada tahun 2002 dalam kategori Film Animasi Terbaik dan menjadi anime pertama yang meraih
penghargaan dalam kategori tersebut. Film ini juga memenangi Penghargaan Beruang Emas
pada Pesta Film
Internasional Berlin 2002 (bersama Bloody Sunday).
Sinopsis
Chihiro gadis kecil berusia sepuluh tahun ini dan orang tuanya
sedang dalam perjalanan untuk pindah ke sebuah kota yang baru, akan tetapi
terlihat di ekspresi Chihiro yang merasa tidak senang akan hal itu.
Saat dalam perjalanan mengendarai mobil, mereka tersesat dan
ayahnya memutuskan untuk mengambil jalan pintas menyusuri jalur hutan yang
misterius. Setelah melawati jalan pintas yang sedikit bergeronjal, keluarga
Chihiro berhenti dan mereka sampai di gerbang besar yang menurut ayah dan ibu
Chihiro tidak ada saat mereka lewat sini.
Mereka akhirnya turun dari mobil dan melewati gerbang tadi hingga
menembus ke sebuah padang rumput yang luas. Di ujung padang rumput tadi ada
sebuah perkampungan yang sepi. Dalam keadaan perut lapar ayah dan ibu Chihiro
tiba-tiba mencium wangi harum masakan. Ayah Chihiro pun segera mencari sumber
bau harum tersebut.
Sampailah mereka bertiga di sebuah kedai makanan yang sepi namun di
mejanya sudah tersedia berbagai makanan lezat yang menggugah selera. Ayah dan
Ibu Chihiro berusaha memanggil-manggil pemilik kedai, namun tak ada jawaban.
Akhirnya mereka berdua memutuskan untuk makan dulu baru bayar nanti. Makanan
tersebut sungguh lezat hingga ayah dan ibu Chihiro makan dengan lahapnya.
Chihiro yang diajak makan oleh kedua orang tuanya menolak ikut makan. Karena ia
sangat takut dan curiga dengan tempat ini.
Chihiro yang masih didera ketakutan dan tak mau makan,
berjalan-jalan di sekitar jembatan dekat kedai itu. Tiba-tiba ada seorang
laki-laki yang melarang dia untuk terus melakukan perjalanan dan menyuruhnya
pulang sebelum hari mulai gelap.
Terlambat, malam sudah datang, lampu mulai dinyalakan, Chihiro yang
takut berlari mengejar ayah ibunya yang ternyata sudah berubah bentuk menjadi
babi. Chihiro yang putus asa bertemu dengan Haku, laki-laki yang ditemuinya
tadi. Atas petunjuk Haku, Chihiro melakukan berbagai cara untuk dapat
membebaskan ayah ibunya dan berusaha mengembalikan mereka kembali menjadi
manusia. Bagaimana caranya? Tonton sendiri aja yaaa… hehehe
Reference :